- HOME
- PROFIL
- AKUNTABILITAS KINERJA
- PPID
- ZONA INT (ZI)
- E-OFFICE
- KEUNGGULAN
- HUMAS
×
Madrasah Aliyah Negeri Sibolga kembali melaksanakan kegiatan rutin membaca Surah Al-Kahfi pada Jumat pagi, (24/01/2025). Kegiatan yang berlangsung di halaman madrasah ini menjadi salah satu program unggulan yang bertujuan untuk membangun karakter islami serta memperkuat pendidikan karakter di kalangan siswa.
MAN Sibolga kembali menyambut kehadiran para alumninya yang kini tengah menempuh pendidikan di Universitas Islam Negeri (UIN) Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi, Sumatera Barat. Kehadiran mereka bukan hanya untuk bernostalgia, tetapi juga untuk berbagi inspirasi dan memberikan wawasan kepada siswa kelas XII dalam kegiatan sosialisasi yang berlangsung dari kelas ke kelas
Siswa-siswi MAN Sibolga bersama Unit Kesehatan Sekolah (UKS) MAN Sibolga turut berpartisipasi dalam Webinar Series Kedua Peringatan Hari Gizi Nasional 2025. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Direktorat Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan mengusung tema "Pilih Makanan Bergizi Seimbang untuk Remaja Sehat dan Berprestasi."
Kegiatan apel pagi di Madrasah Aliyah Negeri Sibolga pada Selasa (21/01/25) berlangsung khidmat dan penuh semangat. Kali ini, apel pagi diisi oleh siswa kelas XII A dengan tema "Menanamkan Sikap Optimis." Seluruh peserta apel, mulai dari siswa, guru, hingga staf, mengikuti kegiatan ini dengan antusias.
Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-79 Persit Kartika Chandra Kirana, siswa dan guru Madrasah Aliyah Negeri Sibolga turut ambil bagian dalam kegiatan sosial yang diadakan oleh organisasi tersebut. Salah satu kegiatan utama yang diadakan adalah donor darah, yang bertujuan untuk membantu memenuhi kebutuhan darah bagi masyarakat yang membutuhkan.
Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan karakter di lingkungan madrasah, Madrasah Aliyah Negeri Sibolga mengadakan rapat koordinasi yang membahas implementasi Surat Edaran Bersama dari Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Menteri Dalam Negeri (Mendagri), dan Menteri Agama (Menag). Surat edaran ini menekankan pentingnya pembiasaan positif untuk mendukung penguatan pendidikan karakter di satuan pendidikan.